Abu Nawas Mau Terbang
Penduduk
di suatu kota di salah satu negara di timur tengah sedang gempar. Pasalnya Abu
Nawas mengatakan bahwa dirinya mau terbang. Hal itu tentu membuat sebagian
orang percaya, tapi sebagian lagi tidak.
Berita
tersebut cepat sekali menyebar hingga sampai ke telinga Raja. Untuk memastikan
kebenaran berita tersebut, Raja kemudian memanggil Abu Nawas.
Setelah
sampai di istana, Raja pun berkata pad Abu Nawas, “Apakah benar kau mau
terbang, Abu? Berita kau mau terbang sangat heboh, bahkan hingga ke luar
negeri.” Dengan lugas ia menajwab dan mengatakan memang dia mau terbang.
Lalu
Raja menyuruh para prajurit untuk mengumumkannya kepada rakyat. Apabila Abu
Nawas terbukti berbohong, maka ia akan dihukum mati.
Keesokan
harinya, semua warga berkumpul ingin menyaksikan Abu Nawas terbang. Ia kemudian
naik ke atas bangunan paling tinggi. Sesampainya di atap, ia mengepak-ngepakkan
tangannya seperti mau terbang.
Penduduk
pun mulai jengkel karena Abu tidak terbang seperti apa yang mereka pikirkan
tetapi hanya seperti mau terbang. Raja pun juga ikut marah karena hal tersebut.
Kemudian Abu Nawas meluruskan bahwa ia benar-benar
tidak berbohong.
Abu
Nawas memang mengatakan bahwa ia mau terbang, bukannya ia bisa terbang.
Mendengar hal itu Raja tidak jadi menghukum Abu karena apa yang dikatakan
memang benar adanya dan tidak berbohong.
Comments
Post a Comment